Sances, Solina (2017) Analisis Yuridis Penetapan Status Tersangka Ditinjau dari Perspektif Hak Asasi Manusia (Studi Kasus Putusan Nomor: 74/PID/TPK/2014/PT.DKI). Undergraduate thesis, Universitas Internasional Batam.
|
Text
S-1351085-cover_id.pdf Download (21kB) | Preview |
|
|
Text
S-1351085-table of contents.pdf Download (219kB) | Preview |
|
|
Text
S-1351085-abstract_id.pdf Download (152kB) | Preview |
|
|
Text
S-1351085-chapter 1.pdf Download (637kB) | Preview |
|
|
Text
S-1351085-chapter 2.pdf Download (5MB) | Preview |
|
Text
S-1351085-chapter 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (424kB) |
||
Text
S-1351085-chapter 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
||
|
Text
S-1351085-chapter 5.pdf Download (348kB) | Preview |
|
|
Text
S-1351085-Bibliography.pdf Download (332kB) | Preview |
Abstract
Masalah penegakan hukum di Indonesia saat ini masih memerlukan pembaharuan hukum, dimana tentang hak seorang berstatus tersangka banyak menimbulkan silang pendapat oleh pakar hukum, karena pada asas acara hukum pidana (KUHAP) menganut asas equality before the law. Berdasarkan penelitian ini, maka diperoleh hasil yang ditinjau oleh peneliti dari 2 (dua) rumusan permasalahan, pertama kepastian hukum mengenai batas waktu penetapan tersangka ditinjau dari perspektif hak asasi manusia, kedua mengenai penerapan asas praduga tak bersalah oleh penegak hukum dalam menetapkan status tersangka ditinjau dari perspektif hak asasi manusia. Tujuan Penelitian ini adalah untuk menganalisis secara yuridis bagaimana kepastian hukum mengenai batas waktu penetapan tersangka dan penerapan asas praduga tak bersalah yang ditinjau dari perspektif hak asasi manusia. Metodelogi yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian hukum yuridis normatif. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari studi pustaka (library research). Setelah semua data terkumpul, maka data kemudian diolah dan dianalisis, analisis yang digunakan secara kualitatif maksudnya dengan mengelompokkan data aspek-aspek yang diteliti. Selanjutnya diambil kesimpulan yang berhubungan dengan penelitian ini, kemudian diuraikan secara deskriptif. Berdasarkan penelitian ini, maka diperoleh hasil yang telah ditinjau oleh peneliti yang menjadi kesimpulan yaitu kepastian hukum mengenai batas waktu penetapan tersangka belum sesuai dengan perspektif HAM, penerapan asas praduga tak bersalah oleh penegak hukum tidak sesuai dengan perspektif HAM, karena belum ada aturan yang mengatur secara pasti bagaimana penerapan asas praduga tak bersalah sehingga adanya kekosongan hukum.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tersangka, Kepastian Hukum, Hak Asasi Manusia. |
Subjects: | K Law > K Law (General) K Law > Hukum Pidana |
Divisions: | School of Law > Law Science |
Depositing User: | Nadia Dery |
Date Deposited: | 21 Jun 2018 07:13 |
Last Modified: | 21 Jun 2018 07:13 |
URI: | http://repository.uib.ac.id/id/eprint/699 |
Actions (login required)
View Item |