Pengaruh Board Composition Dan Komite Audit Terhadap Good Corporate Governance dan Kinerja Perusahaan di Indonesia (Studi pada Perusahaan Publik Manufaktur yang Terdaftar di BEI Tahun 2005-2009)

Charles, Yanky (2010) Pengaruh Board Composition Dan Komite Audit Terhadap Good Corporate Governance dan Kinerja Perusahaan di Indonesia (Studi pada Perusahaan Publik Manufaktur yang Terdaftar di BEI Tahun 2005-2009). Master thesis, Universitas Internasional Batam.

Preview	Text T-0844002-abstract_idp.pdf Download (582kB) | Preview
Preview	Text T-0844002-bibliographyp.pdf Download (599kB) | Preview
Preview	Text T-0844002-chapter1p.pdf Download (597kB) | Preview
Preview	Text T-0844002-chapter2p.pdf Download (657kB) | Preview
	Text T-0844002-chapter3p.pdf Restricted to Repository staff only Download (628kB)
	Text T-0844002-chapter4p.pdf Restricted to Repository staff only Download (646kB)
Preview	Text T-0844002-chapter5p.pdf Download (584kB) | Preview
Preview	Text T-0844002-cover_idp.pdf Download (600kB) | Preview
Preview	Text T-0844002-table_of_contentsp.pdf Download (587kB) | Preview

Abstract

Perkembangan perspektif good corporate governance berawal dari agency theory, dimana dalam agency theory, prinsipal yang bertindak sebagai pemilik perusahaan menyerahkan kewenangannya kepada agen. Dengan adanya pemisahan antara kepemilikan dan pengelolaan perusahaan maka akan memunculkan perbedaan kepentingan antara agen dan prinsipal yang dapat menimbulkan potensi konflik kepentingan. Corporate governance muncul untuk mengendalikan perilaku dan mengatasi konflik antara pihak-pihak dalam perusahaan. Penelitian tentang corporate governance terhadap kinerja, telah menjadi fokus umum namun hasil-hasil penelitian terdahulu menunjukkan hasil yang tidak konsisten. Untuk merekonsiliasi perbedaan hasil penelitian tersebut, dilakukan penelitian serupa dengan objek yang berbeda. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Sampel dari penelitian ini adalah perusahaan manufaktur di yang terdaftar di BEI selama periode 2005-2009. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa komisaris independen, komisaris asing dan direksi asing berpengaruh terhadap kinerja perusahaan (ROA dan Tobin’s Q). Sedangkan ukuran dewan komisaris, ukuran dewan direksi, ukuran komite audit dan komite audit yand diketuai oleh komisaris independen tidak berpengaruh terhadap kinerja perusahaan

Actions (login required)

View Item