Analisis Yuridis Terhadap Perusahaan yang Tidak Mengikutsertakan Tenaga Kerja Dalam Program Jamsostek Ditinjau Dari Undang-Undang No. 3 Tahun 1992 Tentang Jamsostek

Tambunan, Uliza (2009) Analisis Yuridis Terhadap Perusahaan yang Tidak Mengikutsertakan Tenaga Kerja Dalam Program Jamsostek Ditinjau Dari Undang-Undang No. 3 Tahun 1992 Tentang Jamsostek. Undergraduate thesis, Universitas Internasional Batam.

Text ULIZA TAMBUNAN_0551035.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Menyadari akan pentingnya tenaga kerja bagi perusahaan, pemerintah dan masyarakat, maka perlu dilakukan pemikiran agar pekerja beserta keluarganya suami istri yang sah dan anak sebanyak-banyaknya 3 (tiga) orang diberi jaminan sosial berupa program Jamsostek. Sehingga dalam menjalankan pekerjaan tenaga kerja merasakan adanya ketenangan terhadap jaminan kesehatan bagi dirinya maupun keluarga, agar apa yang dihadapi dalam pekerjaan dapat diperhatikan semaksimal mungkin dan kewaspadaan dalam menjalankan pekerjaan itu tetap terjamin. Dengan adanya program Jamsostek dimaksudkan untuk meningkatkan dan mempertahankan produktivitas dan kestabilan bagi tenaga kerja dan perusahaan Penelitian mengambil lokasi di Kota Batam, responden terdiri dari instansi intansi terkait, pengusaha dan tenaga kerja. Data primer diperoleh dari observasi langsung dan melakukan wawancara, sedangkan data sekunder diperoleh dengan cara studi pustaka dengan menelaah buku-buku, artikel-artikel ilmiah dan perundang undangan terutama yang relevan dengan masalah yang diteliti. Analisa data dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Di kota Batam program Jamsostek masih belum dilaksanakan oleh sebagian perusahaan yang telah memenuhi syarat berdasarkan peraturan perundang-undangan. Berbagai kendala yang dirasakan perusahaan sehingga menjadikan hal tersebut sebagai alasan ketidakikutsertaan dalam program Jamsostek. Meskipun Undang undang No.3 tahun 1992 tentang Jamsostek telah mengatur dengan tegas namun pada kenyataannya masih banyak pengusaha yang tidak mendaftarkan tenaga kerja dalam program Jamsostek, lemahnya penegakan hukum dan pengawasan dari pihak pemerintah di kota Batam membuat perusahaan tersebut bebas dari sanksi. Hal ini dibuktikan dengan tidak pernah ada kasus perusahaan yang terbukti melakukan pelanggaran dan dijatuhi hukuman oleh Pengadilan Negeri. Kata Kunci: Perusahaan, Tenaga kerja, Program Jamsostek, Disnaker

Actions (login required)

View Item