Perlindungan Hukum Atas Merek Yang Belum Terdaftar Di Indonesia

Mardinata, Perta Trisna (2022) Perlindungan Hukum Atas Merek Yang Belum Terdaftar Di Indonesia. Master thesis, Universitas Internasional Batam.

Text 1952004_FF.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (13MB)

Abstract

Ketentuan Undang-Undang merek yang baru Nomor: 20 Tahun 2016 Tentang Merek & Indikasi Geografis ini telah diatur pasal-pasal yang memberikan upaya yang dapat dilakukan untuk permohonan upaya pembatalan terhadap merek yang sudah terdaftar sebelumnya. Berbeda dengan Undang-Undang Merek Nomor : 15 tahun 2001 sebelumnya tidak adanya upaya yang dapat dilakukan bagi pemilik merek yang belum terdaftar untuk mengajukan pembatalan bagi merek yang sudah terdaftar sebelumnya, sehingga di dalam Undang-Undang Nomor: 15 Tahun 2001 negara hanya memberikan perlindungan hukum secara Ekslusif bagi merek yang sudah terdaftar saja. Terdapat alternatif model perlindungan hukum merek yang menurut penulis dapat memberikan perlindungan terhadap merek-merek yang belum didaftarkan. Yakni, model perlindungan hukum gabungan antara prinsip perlindungan pendaftar pertama (first file) dan prinsip pemakai pertama (first to use). Di mana pihak yang menggunakan mendapatkan prioritas perlindungan haknya atas merek, sepanjang dapat membuktikan bahwa dialah pemakai pertama dan pendaftar pertama telah mengetahui keberadaannya, di samping itu pendaftar pertama juga mendapat prioritas perlindungan haknya atas merek sepanjang dapat membuktikan bahwa tidak adanya itikad buruk dari pihaknya terhadap pendaftaran merek tersebut. Model perlindungan hukum di Jerman dan Amerika juga turut melindungi merek-merek yang tidak terdaftar sepanjang merek atau tanda yang belum terdaftar tersebut digunakan dalam perdagangan. Kata Kunci : Hak Merek, Perlindungan Hukum, Pendaftar Pertama, Perdagangan

Actions (login required)

View Item