Analisa Perbandingan Biaya Dan Waktu Pada Kolom Precast Dan Kolom Konvensional Gedung Sekolah (Studi Kasus : Sekolah Yehonala – Batam Centre)

Septian, Michael (2016) Analisa Perbandingan Biaya Dan Waktu Pada Kolom Precast Dan Kolom Konvensional Gedung Sekolah (Studi Kasus : Sekolah Yehonala – Batam Centre). Undergraduate thesis, Universitas Internasional Batam.

Preview	Text S-1211029-cover.pdf Download (352kB) | Preview
Preview	Text S-1211029-table_of_contents.pdf Download (361kB) | Preview
Preview	Text S-1211029-abstract_id.pdf Download (357kB) | Preview
Preview	Text S-1211029-bibliography.pdf Download (355kB) | Preview
Preview	Text S-1211029-chapter1.pdf Download (364kB) | Preview
Preview	Text S-1211029-chapter2.pdf Download (523kB) | Preview
	Text S-1211029-chapter3.pdf Restricted to Repository staff only Download (361kB)
	Text S-1211029-chapter4.pdf Restricted to Repository staff only Download (980kB)
Preview	Text S-1211029-chapter5.pdf Download (352kB) | Preview

Abstract

Pelaksanaan proyek konstruksi di Batam yang menggunakan konstruksi beton, pada umumnya menggunakan metode konvenional dimana membutuhkan tenaga kerja dan bekisting yang lebih banyak, waktu lebih lama, serta kontrol kualitas yang kurang baik. Dengan berbagai kekurangan yang ada pada metode konvensional serta perkembangan teknologi maka muncul inovasi baru untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas kerja maka dilakukan pergantian dari metode konvensional ke metode precast. Metode precast merupakan salah satu alternatif yang sedang dikembangkan agar kualitas dan kuantitas kerja dapat meningkat. Alternatif metode precast ini dapat mengurangi jumlah tenaga kerja dan kebutuhan bekisting sehingga dapat meminimalkan biaya dan waktu pelaksanaan. Pada penelitian ini membahas mengenai perbandingan biaya dan waktu konstruksi antara metode precast dan metode konvensional pada pekerjaan satu buah balok. Studi kasus yang diambil adalah Sekolah Yehonala. Perhitungan biaya dihitung dengan menggunakan indeks SNI untuk masing-masing metode dalam menghitung harga satuan pekerjaan. Metode precast mengacu pada SNI 7832-2012 dan metode konvensional mengacu pada SNI 7394-2008. Perhitungan durasi pekerjaan menggunakan metode Presedence Diagram Method (PDM) dengan produktivitas tenaga kerja diambil dari indeks SNI. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa metode precast membutuhkan biaya lebih hemat daripada metode konvensional. Dalam segi waktu, metode precast membutuhkan waktu lebih cepat daripada metode konvensional. Pekerjaan balok dengan metode precast membutuhkan biaya Rp 4,646,045 dan waktu 4 hari sedangkan metode konvensional membutuhkan biaya Rp 5,458,459 dan waktu 5,5 hari untuk menyelesaikan satu buah balok.

Actions (login required)

View Item