Analisis Yuridis Terkait Perundungan Online pada Media Sosial Menurut Prespektif Hukum Islam

Putri, Nadila (2020) Analisis Yuridis Terkait Perundungan Online pada Media Sosial Menurut Prespektif Hukum Islam. Undergraduate thesis, Universitas Internasional Batam.

Preview	Text s-1651101-abstract-en.pdf Download (799kB) | Preview
Preview	Text s-1651101-abstract-id.pdf Download (659kB) | Preview
Preview	Text s-1651101-bibliography.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text s-1651101-chapter1.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text s-1651101-chapter2.pdf Download (2MB) | Preview
	Text s-1651101-chapter3.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy
	Text s-1651101-chapter4.pdf Restricted to Repository staff only Download (235kB) | Request a copy
Preview	Text s-1651101-chapter5.pdf Download (947kB) | Preview
Preview	Text s-1651101-cover-id.pdf Download (210kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dibuat oleh penulis bertujuan untuk mengetahui dan memaparkan tentang perundungan online pada media sosial jika hal tersebut dikategorikan menurut sumber pada hukum Islam, pembahasan perundungan online dikaitkan dengan pelaksanaan hukum Islam di Indonesia, serta upaya untuk memberikan perlindungan hukum terhadap pelaku dan korban perundungan online secara hukum Islam maupun hukum nasional di Indonesia. Berdasarkan fakta yang ditemui dalam masyarakat, perundungan online merupakan kejahatan baru yang timbul karena adanya perilaku tidak bertanggungjawab atau tidak bijak dari pihak tertentu dalam pemanfaatan media teknologi dan informasi. Perundungan Online didefinisikan sebagai suatu kejahatan yang dilakukan untuk mengganggu korban dengan penggunaan dan pemanfaatan media elektronik (Willard, 2005). Penyusunan penelitian ini dilakukan oleh penulis dengan menggunakan penelitian hukum yuridis normatif, sehingga data yang diperoleh oleh penulis merupakan hasil dari kajian kepustakaan berupa bahan hukum sekunder, primer, dan tersier yang didalamnya berisikan peraturan perundang-undangan, jurnal, dan buku yang memiliki korelasi dengan judul penelitian yang telah penulis tentukan. Pendekatan kasus dalam penelitian ini juga digunakan untuk mempelajari bagaimana penerapan norma-norma atau kaidah hukum dilakukan dalam praktik hukum. Berdasarkan penelitian ini diperoleh hasil bahwa terkait perundungan online pada media sosial dalam perspektif hukum Islam dikategorikan sebagai Jarimah Ta'zir sehinga dapat dikenakan Uqubat ta'zir yang besarannya ditentukan oleh penguasa atau hakim. Perlindungan hukum terkait tindakan tersebut telah diatur berdasarkan hukum Islam maupun hukum Nasional yang berlaku di Negara Indonesia. ********************************************************************** This research was made to find out and describe cyber-bullying on social media if it is categorized according to sources in Islamic law, discussion of cyber-bullying is related to the implementation of Islamic law in Indonesia, and efforts to provide legal protection for perpetrators and victims of cyber-bullying in Islamic law or national law in Indonesia. Based on the facts found in the community, cyber-bullying is a new crime arising because of the irresponsible or unwise behavior of certain parties in the use of technology and information media. Cyber-bullying is defined as a crime committed to disturbing the victim by the use and utilization of electronic media (Willard, 2005). The preparation of this research was conducted using normative juridical legal research so that the data obtained was the result of literature review in the form of secondary, primary and tertiary legal materials containing laws, journals, and books correlated with the title research determined. The case approach in this study was also used to examine how the application of legal norms or rules is carried out in legal practice. Based on this research, the results obtained related to cyber-bullying on social media in the perspective of Islamic law is categorized as Jarimah Ta'zir so that it can be subject to Uqubat ta'zir, the amount of which is determined by the ruler or judge. Legal protection related to these actions has been regulated based on Islamic law as well as national law in force in Indonesia.

Actions (login required)

View Item