Tinjauan Yuridis Terhadap Efektivitas Pelaksanaan Fungsi Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Dalam Wilayah Hukum Kepolisian Daerah Kepulauan Riau

Cen, Chintya (2020) Tinjauan Yuridis Terhadap Efektivitas Pelaksanaan Fungsi Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Dalam Wilayah Hukum Kepolisian Daerah Kepulauan Riau. Undergraduate thesis, Universitas Internasional Batam.

Preview	Text s-1651026-abstract-en.pdf Download (781kB) | Preview
Preview	Text s-1651026-abstract-id.pdf Download (782kB) | Preview
Preview	Text s-1651026-bibliography.pdf Download (916kB) | Preview
Preview	Text s-1651026-chapter1.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text s-1651026-chapter2.pdf Download (219kB) | Preview
	Text s-1651026-chapter3.pdf Restricted to Repository staff only Download (70kB) | Request a copy
	Text s-1651026-chapter4.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy
Preview	Text s-1651026-chapter5.pdf Download (990kB) | Preview
Preview	Text s-1651026-cover-id.pdf Download (14kB) | Preview

Abstract

Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) merupakan pengemban polisi masyarakat di desa/kelurahan. Bhabinkamtibmas memiliki tugas mengemban fungsi preventif dengan cara bermitra secara langsung dengan masyarakat sehingga Bhabinkamtibmas memiliki peranan sebagai ujung tombak Polri dalam mewujudkan perilaku masyarakat yang sesuai dengan kaidah agar dapat menciptakan, memelihara, mempertahankan lingkungan masyarakat yang damai, tentram, aman dan kondusif. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui efektivitas pelaksanaan fungsi Bhabinkamtibmas dalam wilayah hukum Kepolisian Daerah Kepulauan Riau sebagaimana fungsi Bhabinkamtibmas telah diatur didalam peraturan perundang-undangan di Indonesia, yaitu Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2015 tentang Pemolisian Masyarakat, dan Keputusan Kapolri Nomor: KEP/773NII/2016. Efektivitas pelaksanaan fungsi Bhabinkamtibmas dalam penelitian ini ditinjau berdasarkan teori efektivitas hukum yang dicetuskan oleh Prof. Dr. Soerjono Soekanto. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian hukum empiris. Penulis menggunakan data primer yang diperoleh dari hasil wawancara, pengambilan sampel data secara acak kegiatan Bhabinkamtibmas Kepolisian Daerah Kepulauan Riau dan kegiatan anggota Bhabinkamtibmas setiap Polres dalam wilayah hukum Kepolisian Daerah Kepulauan Riau, serta melakukan observasi bersama salah satu anggota Bhabinakmtibmas di salah satu kelurahan di Kota Batam. Berdasarkan data-data yang telah dikumpulkan, Penulis selanjutnya mengolah dan menyusun menjadi sebuah laporan penelitian. Adapun hasil penelitian ini ialah pelaksanaan fungsi Bhabinkamtibmas dalam wilayah hukum Kepolisian Daerah Kepulauan Riau telah dilaksanakan sejalan dengan peraturan perundangan-undangan yang berlaku. Kehadiran Bhankamtibmas membentuk kebiasaan-kebiasaan dimasyarakat untuk selalu melakukan kegiatan positif dan menjaga lingkungan masyarakat agar tetap kondusif, aman dan tentram. Namun pelaksanaan fungsi Bhabinkamtibmas Kepolisian Daerah Kepulauan Riau belum sepenuhnya efektif. Ketidakefektifan pelaksanaan fungsi Bhabinkamtibmas disebabkan tidak tersedianya peraturan perundang-undangan yang secara spesifik mengatur fungsi Bhabinkamtibmas, keterbatasan jumlah anggota Bhabinkamtibmas Kepolisian Daerah Kepulauan Riau, keterbatasan sarana dan fasilitas bagi Bhabinkamtibmas Kepolisian Daerah Kepulauan Riau. ********************************************************************** The Community Security and Order is the bearer of community policing in villages. Community Security and Order has objective to carry out preventive functions by directly partnering with the locals, therefore being the tip of the spear of state police in realizing community behavior in line with certain norms to create, maintain and uphold a peaceful, safe and beneficial community environment. The purpose of this study was to determine the effectiveness of Community Security and Order in implementing its functions in Riau Islands Regional Police jurisdiction as regulated in Head of the Indonesian National Police Regulation Number 3 of 2015 about community policing, and Head of the Indonesian National Police Decree Number: KEP/773NII/2016. The effectiveness of Community Security and Order in implementing its duties was reviewed based on the theory of legal effectiveness that coined by Prof. Dr. Soerjono Soekanto. This research was conducted using empirical legal research methods. The author uses primary data obtained from interviews, random sampling of data regarding Community Security and Order activity in Riau Islands Regional Police and activity of Community Security and Order members in each Resort Police within the jurisdiction of Riau Islands Regional Police, as well as conducting observation with a member of Community Security and Order in one of the villages of Batam. Based on the gathered data, the author then processed and compiled it into a comprehensive research report. Research concluded that the implementation of Community Security and Order functions in Riau Islands Regional Police jurisdiction have already been carried in accordance to laws and regulations that is currently in effect. The presence of Community Security and Order helped in shaping community customs to remain positive and maintain a conducive, safe and peaceful environment. However, in overall perspective the implementation of Community Security and Order purposes are not yet fully effective caused by unavailability of specific regulations dictating the functions of Community Security and Order, lack of personnel, as well as limitations in facilitator needs.

Actions (login required)

View Item