Tinjauan Yuridis Perlindungan Hukum Bagi Korban Pedofilia di Kota Batam Menurut Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak

Andreani, Yohana (2019) Tinjauan Yuridis Perlindungan Hukum Bagi Korban Pedofilia di Kota Batam Menurut Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Undergraduate thesis, Universitas Internasional Batam.

Preview	Text s-1551139-abstract-en.pdf Download (639kB) | Preview
Preview	Text s-1551139-abstract-id.pdf Download (633kB) | Preview
Preview	Text s-1551139-bibliography.pdf Download (660kB) | Preview
Preview	Text s-1551139-chapter1.pdf Download (683kB) | Preview
Preview	Text s-1551139-chapter2.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text s-1551139-chapter5.pdf Download (640kB) | Preview
Preview	Text s-1551139-cover-id.pdf Download (163kB) | Preview

Abstract

NPM: 1551139 YOHANA ANDREANI Abstrak Pelaksanaan penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah perlindungan hukum bagi korban tindak pidana pedofilia di kota Batam sudah sesuai dengan kepada Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Penelitian ini dilakukan oleh peneliti dengan menggunakan metode penelitian yuridis normatif, penelitian ini merupakan pendekatan utama yakni mengungkap kaidah-kaidah normatif dan asas-asas hukum yang merupakan kebijakan dalam merumuskan tindak pidana pedofilia yang terkait dengan perundang - undangan hukum perlindungan anak di Kota Batam. Metode analisis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu menggunakan analisis kualitatif, yaitu dengan cara menjelaskan dan menerangkan data dalam bentuk kalimat-kalimat yang disusun dengan pokok bahasan, tujuan dan konsep yang berkaitan dengan hal tersebut secara sistematis, kemudian dilakukan bahasan dan analisis kesimpulannyanya sebagai jawaban atas pokok bahasan yang dikemukankan dalam penelitian. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa adanya perbedaan antara hak-hak yang seharusnya anak dapatkan menurut Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan kenyataan atau fakta yang ada. Serta Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah Provinsi Kepulauan Riau yang merupakan lembaga yang seharusnya juga melindungi hak-hak anak tersebut belum cukup maksimal dalam upayanya. Kata Kunci: Pedofilia, Perlindungan Anak, Hak-hak Anak. ********************************************************************** NPM: 1551139 YOHANA ANDREANI Abstract The implementation of this research was to find out whether legal protection for victims of pedophile crime in the city of Batam was in accordance with Law No. 35 of 2014 concerning Amendments to Law Number 23 of 2002 concerning Child Protection. This research was conducted by researchers using the normative juridical research method. This research is the main approach, namely revealing normative rules and legal principles which are policies in formulating criminal acts of pedophile. The method used in this study was qualitative analysis method, namely by explaining and explaining the data in the form of sentences arranged with the subject, objectives and concepts related to it systematically, then carried out discussion and analysis of the conclusions in response to the subject matter presented in the research. Based on the results of this study, it can be concluded that there is a difference between the rights that children should get according to Law Number 35 of 2014 concerning Amendments to Law Number 23 of 2002 concerning Child Protection with existing facts or in the real life. As well as the Commission for the Supervision and Protection of Regional Children of Riau Islands Province, which is an institution that should also protect the rights of these children, it has not been maximal in its efforts. Keywords : Pedophile, Child Protection, Child Rights

Actions (login required)

View Item