Brelly Pangaribuan, Adolf (2010) Penegakan Hukum dan Pengamanan Kawasan Laut Perbatasan Batam – Singapura Dari Tindak Pidana Penyelundupan. Undergraduate thesis, Universitas Internasional Batam.
Text
ADOLF BRELLY PANGARIBUAN_0651036.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Indonesia sebagai salah satu negara kepulauan terbesar, secara geografis terletak di jalur yang strategis dalam kegiatan perekonomian, dalam hal ini kota batam sebagai salah satu kepulauan terluar di Indonesia yang berbatasan langsung dengan Negara Singapura memiliki potensi besar dalam perekonomian, tetapi adanya tindak pidana di kawasan ini dapat berdampak buruk terhadap perkembangan perekonomian karena para pelaku tindak pidana penyelundupan sengaja menghindari pajak dalam hal ini sangat merugikan Negara. Peran penting institusi penegak hukum seperti TNI AL, Beacukai, KPLP, dan Polisi Perairan Daerah Kepulauan Riau dalam menekan jumlah tindak pidana penyelundupan sangat penting,berdasarkan tugas dan funsi masing-masing. Sama hal nya terhadap Undang-Undang yang diguanakan untuk menjerat para pelaku yakni Undang-Undang No. 17 tahun 2006 Tentang Kepabeanan secara tegas memberikan hukuman yang berat kepada pelaku tindak pidana penyelundupan
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | K Law > Hukum Pidana |
Divisions: | School of Law > Law Science |
Depositing User: | Rio Gusma Hendra |
Date Deposited: | 25 Mar 2024 02:58 |
Last Modified: | 25 Mar 2024 02:58 |
URI: | http://repository.uib.ac.id/id/eprint/5799 |
Actions (login required)
View Item |