Tinjauan Yuridis Kekuatan Pembuktian Saksi Testimonium De Auditu dalam Tindak Pidana Kekerasan dalam Rumah Tangga (Studi Kasus Putusan Nomor : 679/Pid.Sus/2017/ Pn.Btm)

Candra, - (2018) Tinjauan Yuridis Kekuatan Pembuktian Saksi Testimonium De Auditu dalam Tindak Pidana Kekerasan dalam Rumah Tangga (Studi Kasus Putusan Nomor : 679/Pid.Sus/2017/ Pn.Btm). Undergraduate thesis, Universitas Internasional Batam.

Preview	Text S_1451031_cover_id.pdf Download (39kB) | Preview
Preview	Text S_1451031_abstract_id.pdf Download (36kB) | Preview
Preview	Text S_1451031_abstract_en.pdf Download (35kB) | Preview
Preview	Text S_1451031_table_of_contents.pdf Download (123kB) | Preview
Preview	Text S_1451031_chapter1.pdf Download (178kB) | Preview
Preview	Text S_1451031_chapter2.pdf Download (360kB) | Preview
Preview	Text S_1451031_chapter3.pdf Download (155kB) | Preview
Preview	Text S_1451031_chapter4.pdf Download (299kB) | Preview
Preview	Text S_1451031_chapter5.pdf Download (175kB) | Preview
Preview	Text S_1451031_bibliography.pdf Download (189kB) | Preview

Abstract

Laporan Skripsi ini bertujuan untuk menganalisa kekuatan dan nilai Saksi Testimonium De Auditu dalam persidnagan dihadapan Majelis Hakim. Penelitian ini penulisa melakukan perkajian lebih dalam tentang Saksi Testimonium De Auditu. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan penyusunan laporan Skripsi ini adalah Analisa data, observasi, dan interview. Laporan Skripsi ini menghasilkan penjelasan saksi Testimonium De Auditu tidak bisa dipergunakan sebagai alat bukti saksi yang di maksud dalam pasal 184 ayat 1 dan pengartian saksi yang diatur dalam pasal 1 ayat 26 namun dikarenakan dikarenakan terbitnya Putusan Makamah Konstitusi Nomor : 65/PUU-VIII/2010 tentang permohonan perluasan makna saksi maka saksi Testimonium De Auditu bisa di jadikan saksi yang berfungsi sebagai alat bukti petunjuk. Setiap Teori Pembuktian yang di pergunakan oleh Hakim adalah untuk meyakinkan hakim untuk menjatuhkan pidana nah untuk terpenuhinya Teori tersebut diatas maka diperlukan alat bukti yang diatur dalam pasal 184 ayat 1 yaitu 1. Keterangan saksi, 2. Keterangan Ahli, 3. Surat, 4. Petunjuk 5. Keterangan Terdakwa dan berbagai unsur dasar hukum yang memiliki kaitan erat. -------------------------------------------------------- This Thesis Report aims to analyze the strength and value of the Witness Testimonium De Auditu in the hearing before the Panel of Judges. This study authored a deeper study of Witness Testimonium De Auditu. The method used in the implementation of the preparation of this thesis report is data analysis, observation, and interview. This thesis report resulted in the witness's explanation that Testimonium De Auditu cannot be used as a witness evidence which is intended in Article 184 paragraph 1 and the interpretation of witnesses as stipulated in article 1 paragraph 26 but due to the issuance of Constitutional Court Decision Number 65 / PUU-VIII / 2010 regarding the application for expanding the meaning of witnesses, the witness Testimonium De Auditu can be used as a witness that serves as a proof of evidence. Every Proof of Theory used by the Judge is to convince the judge to impose a penalty for the fulfillment of the Theory above, it is necessary to provide evidence provided in article 184 paragraph 1, namely 1. Statement of witnesses, 2. Expert Information, 3. Letter, 4. Instructions 5. Information on the Defendant and various elements of the legal basis that are closely related.

Actions (login required)

View Item