Mediasi Pidana Pada Tahap Penyidikan (Studi Kasus di Polres Tanjungpinang)

Tobing, Betty (2011) Mediasi Pidana Pada Tahap Penyidikan (Studi Kasus di Polres Tanjungpinang). Undergraduate thesis, Universitas Internasional Batam.

Text Betty Tobing_0751041.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Pada prinsipnya mediasi hanya diterapkan dalam hukum perdata, namun, secara de facto, dalam hukum pidana pun dijumpai praktek mediasi. Maka dari itu, skripsi ini fokus dalam menjawab 3 (tiga) permasalahan berikut: Apakah mediasi dapat diterapkan dalam hukum pidana, dan bagaimanakah pelaksanaannya pada tahap penyidikan di Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Tanjungpinang, serta bagaimana akibat hukumnya. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif, dengan pendekatan yuridis sosiologis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mediasi pada tahap penyidikan hanya untuk delik aduan dan tindak pidana ringan saja, dimana proses pelaksanaannya tidak jauh berbeda dengan praktek mediasi pada umumnya yaitu para pihak yang berperkara dipertemukan untuk membuat kesepakatan damai. Mediasi yang diterapkan dalam delik aduan dan tindak pidana ringan membawa konsekuensi bahwa perkara yang telah dicabut oleh pelapor berdasarkan surat pencabutan laporan tidak dapat dituntut kembali. Kata Kunci : Tindak Pidana Ringan, Delik Aduan, Penyidikan, Mediasi

Actions (login required)

View Item