Perlindungan Hukum Terhadap Pemegang Merek di Indonesia dan Singapura

Madelina, Ermita (2013) Perlindungan Hukum Terhadap Pemegang Merek di Indonesia dan Singapura. Undergraduate thesis, Universitas Internasional Batam.

[img]
Preview
Text
S-0951036-cover_id.pdf

Download (252kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S-0951036-table_of_contents.pdf

Download (246kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S-0951036-abstract_id.pdf

Download (247kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S-0951036-bibliography.pdf

Download (257kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S-0951036-chapter1.pdf

Download (277kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S-0951036-chapter2.pdf

Download (512kB) | Preview
[img] Text
S-0951036-chapter3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (301kB)
[img] Text
S-0951036-chapter4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (401kB)
[img]
Preview
Text
S-0951036-conclusion.pdf

Download (250kB) | Preview

Abstract

Merek merupakan suatu tanda yang memiliki daya pembeda untuk melakukan kegiatan perdagangan barang atau jasa yang harus dilindungi untuk mencegah adanya persaingan tidak sehat, ketidakadilan, menjaga ketertiban umum dan kepastian hukum. Pemegang merek terdaftar memiliki hak penuh dalam penggunaan merek tersebut. Oleh karena itu, mengingat pentingnya pendaftaran merek dagang dalam sistem konstitutif, diharapkan kepada pengguna merek untuk mendaftarkan mereknya pada kantor HAKI untuk menghindari tuntutan hukum baik pidana maupun tuntutan ganti rugi dari pihak manapun. Penelitian ini mendeskripsikan secara jelas dan cermat mengenai persamaan dan perbedaaan dari ketentuan merek di Indonesia dan Singapura, bagaimana perlindungan hukum, dan mengetahui ketentuan negara mana yang lebih baik dalam memberikan perlindungan hukum kepada pemegang merek. Penelitian ini merupakan penelitian hukum yuridis normatif dengan menggunakan metode perbandingan hukum. Data yang digunakan berupa data sekunder. Penggalian data dilakukan dengan studi pustaka (library research). Setelah semua data terkumpul, maka data tersebut kemudian diolah dan dianalisis, maka analisis digunakan dengan secara kualitatif maksudnya dengan mengelompokkan data aspek-aspek yang diteliti. Selanjutnya diambil kesimpulan yang berhubungan dengan penelitian ini, kemudian diuraikan secara deskriptif. Berdasarkan penelitian ini diperoleh hasil bahwa terdapat beberapa persamaan dan perbedaan antara ketentuan negara Indonesia dan Singapura. Namun, ditinjau dari perlindungan hukum kepada pemegang merek, ketentuan negara Singapura memberikan perlindungan yang lebih baik dibandingkan Indonesia, terlihat pada langkah-langkah perlindungan yang diberikan kepada pemerintah dan petugas yang berwenang.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Perlindungan Hukum, Merek Dagang, Indonesia, Singapura
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: School of Law > Law Science
Depositing User: Nadia Dery
Date Deposited: 21 Jun 2018 04:43
Last Modified: 21 Jun 2018 04:43
URI: http://repository.uib.ac.id/id/eprint/441

Actions (login required)

View Item View Item