Pengaruh Tata Kelola Perusahaan pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Ramadan, M. Tommy (2019) Pengaruh Tata Kelola Perusahaan pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Undergraduate thesis, Universitas Internasional Batam.

Preview	Text s-1542061-abstract-en.pdf Download (308kB) | Preview
Preview	Text s-1542061-abstract-id.pdf Download (174kB) | Preview
Preview	Text s-1542061-bibliography.pdf Download (890kB) | Preview
Preview	Text s-1542061-chapter1.pdf Download (888kB) | Preview
Preview	Text s-1542061-chapter2.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text s-1542061-chapter5.pdf Download (484kB) | Preview
Preview	Text s-1542061-cover-id.pdf Download (11kB) | Preview

Abstract

Praktik penghindaran pajak merupakan sebuah permasalahan yang menarik. Di satu sisi penghindaran pajak diizinkan, namun di lain sisi tidak diinginkan. Itu karena penghindaran pajak bisa mengurangi penerimaan negara. Perusahaan menempatkan pajak sebagai sebuah biaya yang dapat mengurangi laba bersih perusahaan. Hal itulah yang menjadi penyebab timbulnya berbagai upaya untuk mengurangi beban pajak, dan salah satunya adalah dengan penghindaran pajak. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti dampak tata kelola perusahaan pada penghindaran pajak perusahaan non-keuangan yang ada di Indonesia selama 2013-2017. Sampel 145 perusahaan dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling. Data yang digunakan dalam analisis dikumpulkan dari laporan keuangan yang telah diaudit dari perusahaan-perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan dianalisis dengan menggunakan aplikasi SPSS dan Eviews10. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang negatif antara komite audit (KA), kepemilikan institusional (KepIns), dan kualitas audit (KuaAud). Hasil ini menyiratkan bahwa ketiga variabel tersebut dapat mengurangi praktik penghindaran pajak. Hasil pada variabel ukuran dewan direksi (DD), persentase komisaris independen (KI), dan kepemilikan manajerial (KepMan) tidak berpengaruh signifikan terhadap penghindaran pajak. ********************************************************************** The practice of tax avoidance is an interesting problem. On one side tax avoidance is permissible, but on the other side it is undesirable. That is because tax avoidance can reduce the state income. The company places taxes as an expense that can reduce company’s net income. That’s why there are efforts to reduce tax expense, and one of these efforts is tax avoidance. This study examined the effect of corporate governance on tax avoidance on non-financial companies in Indonesia during 2013-2017. 145 companies data were selected using purposive sampling method. The data used in the analysis were collected from audited financial statements of non-financial companies listed on Indonesia Stock Exchange and analyzed using software SPSS and Eviews10. The result showed a negative relationship between the audit committee (KA), institutional ownership (KepIns), and audit quality (KuaAud). This result implied that these variables can reduce the practice of tax avoidance. The result on variable size of board directors (DD), percentage of independent commissioners (KI), and managerial ownership (KepMan) have no significant effect.

Actions (login required)

View Item